Gan dan sista, ane kali ini ingin memposting buku yang baru saja ane terbitkan. Insya Allah memuaskan hati kalian jika membacanya, buruan beli. Masa ketinggalan update tentang cerita buatan ane. Tapi jika kalian ingin membeli novelnya silahkan hubungi penulis dan jika kalian ingin baca-baca sebagian Bab 1 sd Bab 3 silahkan buka link ini di bawah ini :
https://www.wattpad.com/story/45866507-tuhan-maha-tahu
Sinopsis :
Sepucuk Surat Untukmu....
Tuhan Maha Tahu
Malam ini terasa amat sunyi tanpa bunyi,
Hanya tersentak suara jam dinding berbunyi yang berdetak,
Teringat kita berdua mencari arti cinta,
Banyak kata, banyak rasa….
Banyak mimpi yang kita rencanakan,
Dan
kita
pun berdoa
dengan
penuh
harapan…..
Terima kasihku, padamu…
Yang
telah
mengizinkanku berada disisimu,
Ketikaku tulis surat ini untukmu,
Saat itu pula aku sedang menunggu waktuku,
Terasa nyeri menusuk tulang,
Seolah memanggilku untuk pulang…
Maafkan aku yang tak dapat lagi menemanimu,
Namun percayalah, bahwa Tuhan Maha Tahu.
Ika, adalah gadis yang
malang. Gadis yang
jauh dari kata
kasih sayang. Semua
orang menjauhinya. Apalagi semenjak Ika tahu gejala yang
dirasakanya sama dengan gejala ODHA
(Orang Dengan HIV
AIDS). Perjuangan hidup yang
di lalui Ika tak semudah yang
dia kira, sampai akhirnya Ika bertemu dengan sosok pria yang
pandai merangkai kata
bagaikan pujangga yang
menjadi belahan jiwa dalam berbagi suka dan duka, dia adalah Gunung. Pria
paling aneh yang
pernah Ika kenal dan sangat misterius karena hanya Gunung yang
mau menerima kondisinya dan mencinta Ika dengan tulus. Ika tidak pernah bisa menebak jalan pikiran Gunung.
Sepasang kekasih yang
mencari arti cinta yang
sesungguhnya. Cinta yang
memiliki sejuta impian dan harapan serta kesunggguhan dalam membangun kebahagiaan. Ketulusan dari cinta yang
memperkuat hati, pikiran serta perasaan Gunung terhadap Ika sebagai pondasi dalam menjalin hubungan, bahwa kekurangan itu bukan alasan untuk tidak mencintai ataupun di cintai. Bahkan kekurangan adalah alasan bagi mereka untuk saling melengkapi satu sama
lain. Dan pada akhirnya mereka yakin, cinta terpisah bukan karena mereka sudah lelah dengan cinta. Tetapi cinta terpisah karena
Allah yang memisahkan-Nya dengan cara-Nya,
yaitu kematian. Kematian itu seperti cinta. Datangnya tidak bisa di prediksi. Kapan dan dimana? Maka dari itu, seberat apapun kehidupanmu ataupun penyakit yang
kamu derita. Inget, kematian itu
Allah yang menentukan, bukan dari ucapan manusia.
Namun Percayalah, Bahwa Tuhan Maha Tahu Segalanya.